Senin, 03 Desember 2012

Klasifikasi virus


Klasifikasi virus tidak mengikuti system Linnaeus, melainkan system ICTV (International Committee on Taxonomy of Viruses = Komite Internasional untuk Taksonomi Virus). Klasifikasi virus terbagi dalam tiga tingkat takson, yaitu family, genus, dan spesies. Nama family virus diakhiri dengan viridae, sedangkan nama genus diakhiri virus. Nama spesies menggunakan bahasa inggris dan diakhiri virus. Saat ini, jenis virus yang sudah teridentifikasi adalah lebih dari 2,000 spesies.

Contoh klasifikasi adalah sebagai berikut.

Famil: Retroviridae

Genus: Lentivirus

Spesies: Human immunodefiency virus (HIV)

Berbagai jenis virus diklasifikasikan berdasarkan jenis sel inang. Inang spesifik terutama ditentukan dari kesesuaian repseptor pada permukaan sel inang tempat virus melekat. Berdasarkan jenis sel inangnya, virus diklasifikasikan dalam empat kelompok, yaitu virus bakteri, virus mikroorganisme eukariot, virus tumbuhan, dan virus hewan termasuk manusia.

Virus Bakteri

Virus bakteri adalah virus yang sel inangnya adalah sel bakteri. Virus bakteri disebut juga dengan bakteriofage atau fage (Latin, phage = memakan). Virus bakteri mengandung materi genetic berupa DNA. Contoh virus bakteri adalah bakteriofage T-4 virusyang menyerang bakteri Escherichia coli. E.Coli merupakan bakteri yang hidup di saluran percernaan manusia.

Virus Mikroorganisme Eukariot

Virus mikroorganisme eukariot adalah virus yang sel inangnya berupa mikroorganisme yang tergolong eukariot, seperti Protozoa dan khamir. Virus ini terutama menyerang jamur disebut Mycovirus.

Virus Tumbuhan

Virus tumbuhan adalah virus yang sel inangnya adalah sel tumbuhan. Virus tumbuhan sebagian besar mengandung RNA. Contohnya adalah virus mosaik tembakau (Tobacco mosaic virus / TMV).

Virus Hewan

Virus hewan adalah virus yang menginfeksi hewan atau sel manusia. Virus hewan ini mengandung DNA atau RNA. Contohnya virus penyakit mulut dan kaki pada sapi, serta virus penyakit rabies pada anjing.

VIRUS DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

Beberapa jenis virus ada yang member manfaat bagi manusia, misalnya sebagai bahan dasar rekayasa genetik.

Virus yang Memberi Manfaat

Virus berperan penting dalam bidang rekayasa genetika karena dapat digunakan untuk kloning gen (produksi DNA yang secara genetis identik) sebagao contoh adalah virus yang membawa gen untuk mengendalikan pertumbuhan serangga. Virus juga digunakan untuk terapi gen manusia sehingga diharapkan penyakit genetis, seperti diabetes dan kanker dapat disembuhkan.

Virus yang Merugikan

Virus dapat merugikan karena menyebabkan berbagai jenis penyakit pada manusia, hewan, dan tumbuhan.

Virus yang Menyebabkan Penyakit pada Manusia

Virus yang menyebabkan penyakit pada manusia antara lain sebagai berikut.

Influenza virus, penyebab penyakit influenza (flu). Virus ini menyerang sel-sel saluran pernafasan bagian atas. Gejala penyakitnya adalah demam, pilek, pusing, pegal, dan batuk.
Human immunodeficiency virus (HIV), penyebab AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) yang mematikan. Virus ini menyerah sel-sel darah putih jenis limfosit B. Gejala penyakitnya adalah gejala gabungan beberapa jenis penyakit dikarenakan menurunnya kekebalan tubuh.
Hepatitis delta virus, penyebab penyakit hepatitis B. Virus ini menyerang sel-sel hati sehingga menimbulkan gejala perut membesar dan tubuh penderita berwarna kuning.
Ebola virus, penyebab penyakit ebola yang mematikan. Virus ini menyerang sel-sel pertahanan tubuh. Gejala penyakit ebola adalah demam yang disertai dengan perdarahan.
Measles virus, penyebab penyakit cacar. Virus ini menyerang sel kulit dan menimbulkan gejala awal seperti demam, batuk, pilek, kemudian muncul luka cacar mulai dari wajah kemudian ke seluruh tubuh.
Polio virus, penyebab penyakit polio. Virus polio menyerang sel-sel pada system saraf pusat sehingga mengakibatkan kelumpuhan.
Mumps virus, penyebab penyakit gondong. Virus gondong menyerang sel-sel kelenjar ludah sehingga menimbulkan bengkak di belakang telinga.
Herpes simplex virus, penyebab penyakit herpes. Virus ini menyerang membran mukus (lendir) di mulut, alat kelamin, dan kulit. Gejala penyakitnya adalah kulit memerah dan muncul bintil seperti luka melepuh.
Human papillomavirus, penyebab kutil pada kulit menyerang sel-sel kulit dan dapat berkembang menjadi kanker. Gejalanya adalah adanya benjolan di kulit.
Virus yang Menyebabkan Penyakit pada Hewan

Rous sarcoma virus (RSV), penyebab tumor pada ayam. Bovine papillomavirus, penyebab tumor pada sapi.
Virus penyakit mulut dan kaki pada sapi dengan gejala melepuh dan berlendir di sekitar mulut dan kaki sapi.
Virus penyakit tetelo pada ayam (Newcastle disease) dengan gejala diare dan batuk-batuk.
Rabies virus, penyebab rabies pada anjing, monyet, kucing, dan juga manusia. Virus ini menyerang sistem saraf pusat sehingga menimbulkan gejala takut air, gelisah, hilangnya control otot, dan agresif.
Virus yang Menyebabkan Penyakit pada Tumbuhan

Virus yang menyebabkan penyakit pada tumbuhan antara lain sebagai berikut.

Tobacco mosaic virus(TMV), penyebab penyakit mosaik pada tembakau dengan gejala pertumbuhan terhambat dan daun bercak-bercak. TMV juga dapat menyerang tanaman lain, misalnya tomat.
Citrus leprosies virus (CiLV), penyebab penyakit pada jeruk.
Virus tungro pada tanaman padi menyebabkan padi menjadi kerdil.
Virus yang menyerang tanaman hias, misalnya bunga tulip dan anggrek.
PENCEGAHAN TERHADAP VIRUS

Tindakan pencegahan yang dapat dilakukan terhadap serangan virus adalah dengan pemberian vaksin. Vaksin adalah suatu zat yang mengandung mikroorganisme pathogen yang sudah dilemahkan. Pemberian vaksin memberikan kekebalan secara pasif. Contoh vaksin untuk pencegahan penyakit yang disebabkan oleh virus adalah sebagai berikut:

OPV (Oral Polio Vaccine) atau vaksin polio.
Vaksin rabies
Vaksin hepatitis B
Vaksin influenza
Vaksin cacar
Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella) untuk cacar, gondong, dan campak.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar