Rabu, 03 Juli 2013

penyebab radang tenggorokan


penyebab radang tenggorokan
Radang tenggorokan biasa juga disebut penyakit Faringitis. Radang tenggorokan adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi dibagian tenggorokan (Faring) dan menjadi radang. Hampir 80% Radang Tenggorokan disebabkan oleh virus, dapat menyebabkan demam dan 20% lainnya disebabkan oleh bakteri, alergi, dan rokok. Inflamasi atau peradangan merupakan respon perlindungan yang dilakukan oleh sel darah putih dan senyawa kimia lain di dalam tubuh terhadap serangan virus dan bakteri akibat cedera atau kerusakan jaringan. Obat radang tenggorokan tradisional Obat radang tenggorokan dengan kulit manggis dan daun sirsak merupakan solusi tepat. Seperi yang sudah di sebutkan tadi diatas, sumber penyakit radang tenggorokan adalah karena bakteri dan virus. Untuk itu merupakan solusi tepat mengobati penyakit radang tenggorokan dengan kedua bahan tersebut, karena selain memiliki kemampuan dalam melawan bakteri dan virus, kulit manggis dan daun sirsak ternyata mampu mengempiskan peradangan. Kulit Manggis untuk obat radang tenggorokan Kulit manggis dengan kandungan anti oksidant super Xanthones mampu mengobati radang tenggorokan dengan menekan peradangan dan membunuh bakteri virun dan bakteri. Salah satu sumber mengatakan bahwa zat xanthones pada kulit manggis mampu melawan bakteri dan virus yang sudah kebal dengan antibiotik sekalipun. Beberapa peneliti tentang manfaat zat xanthones memperlihatkan bahwa xamthone bersifat antimikroba terhadap MRSA(methicilin resistant staphylococcus aureus), yaitu bakteri yang kebal terhadap obat antibiotik yang dapat menyebabkan infeksi farah. Penyakit akibat RMSA memang tidak di kenal di indonesia. namun di beberapa negara, seperti Amerika, bakteri ini sangat menakutkan karena dalam waktu singkat akan memakan sel-sel tubuh manusia. Daun Sirsak untuk Obat Radang Tenggorokan Sejak berabad-abad yang lalu, daun sirsak telah dimanfaatkan oleh suku asli Peru untuk mengobati inflamasi dengan cara diminum seperti teh. Hasil penelitian di Brazil pada tahun 2010 menyebutkan bahwa ekstrak etanol daun sirsak memiliki aktivitas anti-inflamasi pada hewan percobaan (Zuhud, 2011). Selain itu daun sirsak juga mengandung flavonoid sebagai anti inflamasi melindungi struktur sel, meningkatkan efektivitas vitamin C, flavonoid dapat berperan secara langsung sebagai antibiotik dengan mengganggu fungsi organisme seperti bakteri atau virus. Sebagai nilai plus dari daun sirsak, adalah Anda akan terhindar dari penyakit kanker. Dengan zat Acetogenin yang terdapat pada daun sirsak yang memiliki kekuatan 10000 kali lebih kuat dibandingkan dengan kemoterapi. The JournĪ±l of Natural Product membeberkan riset Rieser MJ, Fang XP, dan McLaughlin, peneliti di AgrEvo Research Center, Carolina Utara, Amerika Serikat, bahwa daun sirsak mematikan sel-sel kanker usus besar hingga 10.000 kali lebih kuat dibanding adriamycin dan kemoterapi. penyebab radang tenggorokan Virus, sekitar 80 persen sakit tenggorokan disebabkan oleh virus yang dapat menyebabkan demam. Batuk dan pilek atau lendir (ingus) dapat membuat tenggorokan teriritasi. Virus coxsackie (hand, foot and mouth disease). Alergi juga dapat menyebabkan iritasi tenggorokan ringan yang bersifat kronis (menetap). Bakteri streptokokus. Dapat diketahui dengan kultur tenggorok. Tes ini umumnya dilakukan di laboratorium menggunakan hasil usap tenggorok pasien. Dan, adanya gejala klasik dari kuman streptokokus seperti nyeri hebat saat menelan, terlihat bintik-bintik putih, muntah-muntah, bernanah pada kelenjar amandelnya, disertai pembesaran kelenjar amandel. Difteri. Merokok. Untuk mengetahui penyebab radang tenggorokan harus dilakukan pemeriksaan cermat pada tenggorokan dan kelenjar getah bening di leher. Selanjutnya, dengan test usap tenggorok untuk mengetahui ada atau tidaknya bakteri. Pemeriksaan lab ini perlu dilakukan jika ada dugaan diagnosis radang tenggorokan yang disebabkan bakteri streptokokus berdasarkan temuan klinis dan epidemiologis, dan pasien belum mengkonsumsi antibiotik, (Obat Radang Tenggorokan). Gejala Radang Tenggorokan rasa pedih atau gatal dan kering. batuk dan bersin. sedikit demam atau tanpa demam. suara serak atau parau. hidung meler dan adanya cairan di belakang hidung. tonsil dan kelenjar leher membengkak bagian belakang tenggorokan berwarana merah cerah dengan bercak-bercak putih. demam seringkali lebih tinggi dari 38 derajat celsius dan sering disertai rasa menggigil sakit waktu menelan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar