Minggu, 06 Februari 2011
Fungsi limpa
Limpa merupakan organ limfoid terbesar dan terletak di bagian depan dan dekat punggung rongga perut di antara diafragma dan lambung. Secara anatomis, tepi limpa yang normal berbentuk pipih. Fungsi limpa yaitu mengakumulasi limfosit dan makrofaga, degradasi eritrosit, tempat cadangan darah, dan sebagai organ pertahanan terhadap infeksi partikel asing yang masuk ke dalam darah.
Limpa dibungkus oleh kapsula, yang terdiri atas dua lapisan, yaitu satu lapisan jaringan penyokong yang tebal dan satu lapisan otot halus. Perpanjangan kapsula ke dalam parenkim limpa disebut trabekula. Trabekula mengandung arteri, vena, saraf, dan pembuluh limfe. Parenkim limpa disebut pulpa yang terdiri atas pulpa merah dan pulpa putih. Pulpa merah berwarna merah gelap pada potongan limpa segar. Pulpa merah terdiri atas sinusoid limpa. Pulpa putih tersebar dalam pulpa merah, berbentuk oval dan berwarna putih kelabu.
Sistem limfatik adalah suatu sistem sirkulasi sekunder yang berfungsi mengalirkan limfa atau getah bening di dalam tubuh. Limfa (bukan limpa) berasal dari plasma darah yang keluar dari sistem kardiovaskular ke dalam jaringan sekitarnya. Cairan ini kemudian dikumpulkan oleh sistem limfa melalui proses difusi ke dalam kelenjar limfa dan dikembalikan ke dalam sistem sirkulasi
Susunan limfe
Mirip plasma, kadar protein lebih kecil, penambahan oleh kelenjar limfe menjadikan kadar limfosit tinggi
Komponen sistem yang lain : saluran limfe dan kelenjar limfe (nodus limfe)
Bersama organ limpa, hati dan sumsum tulang membentuk Retikulo-Endotelial Sistem (RES).
Susunan limfe
Mengembalikan cairan & protein dari jaringan ke sirkulasi darah
Mengangkut limfosit
Membawa lemak emulsi dari usus
Menyaring & menghancurkan mikroorganisme untuk menghindarkan penyebaran
Menghasilkan zat antibody
Limpa adalah kelenjar tanpa saluran (ductless) yang berhubungan erat dengan sistem sirkulasi dan berfungsi menghancurkan sel darah merah tua. Limpa termasuk salah satu organ sistem limfoid, selain timus, tonsil, dan kelenjar limfe. Sistem limfoid berfungsi untuk melindungi tubuh dari kerusakan akibat zat asing. Sel-sel pada sistem ini dikenal dengan sel imunokompeten yaitu sel yang mampu membedakan sel tubuh dengan zat asing dan menyelenggarakan inaktivasi atau perusakan benda-benda asing. Sel imunokompeten terdiri atas
sel utama bergerak, yakni sel limfosit dan makrofaga, dan
sel utama menetap, yakni retikuloendotel dan sel plasma.
Limpa berkedudukan didalam rongga perut sebelah kiri melekat didinding belakang lambung. Limpa merupakan pabrik yang memproduksi sel darah merah.
Fungsinya: membentuk sel darah merah, mengganti sel darah merah yang telah rusak, membentuk sel limposit, membuang lembab tubuh, menyimpan materai dasar dan mentrasportasi materi dasar ke paru-paru, mempengaruhi otot dan pergerakan.
Kelainan limpa mengakibatkan kelainan otot dan gerak, kelainan seksual, kelainan pencernaan, mengurangi daya transportasi materi dasar: zat hasil dari makanan dan minuman yang telah diolah oleh lambung.
Makanya jika limpa kurang jatah darah, manusia menjadi lemah dan akibatnya menderita penyakit kurang darah, limpa bekerjasama dengan lambung, penghubung dunia luar limpa adalah mulut, rasa manis dibutuhkan oleh limpa,
Perasaan-emosi: berpikir, rindu, cinta, melamun mempengaruhi limpa.
Fungsi limpa
membentuk sel darah merah
menghasilkan limfosit
pembongkaran sel darah merah,sel darah putih & trombosit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar